Another Rafa Putri story

Saat Kau Hadir Dalam Hidupku... #1 

Bisa di tebak siapa yg menginap jika trjadi kehebohan di hotel tmpat kerja aputri...Klo bukan presiden ya Artis yg sedang happening.

Sperti pagi ini...
"Emang siapa sih yg nginep? aku tdi sampe gk bisa msuk krna banyak yg berjubel d depan hotel?", Tanya putri pada rekan kerjanya yg sesama petugas kebersihan d Hotel ini.
"Emang ku gk tau ya put?", tanya temany serius

Putri menggeleng.
"Ya ampun put ada Idola besar yg sedang menginap d hotel kita put...!!!", jawab temannya sumringah..

‎"Idola besar?", ulang putri.
"Iya...Idola yg saat ini lagi happening dan digilai para cewek...!!!", jawab temannya.

Putri cm nyengir gk ngerti.
"makanya jangan keraj mulu skali2 nonton tv dan baca majalah put...biar tau apa yg skrg lgi eksis", kata temannya nyindir.
Putri cm tersenyum mendengarnya.
"Tapi kamu beruntung put..", Suara temannya lirih

‎"Aku?", jawab putri nunjuk diri sndiri.
"iya..kamu, scara kmu kebagian tugas bersihin kamar no.503 kan?", kata temannya.

Putri cm mengangguk saat mendengarnya..
"nah itu dia..kamu bakalan bersihin kamar seorang artis besar put...!!!", kata temannya ngiri.
"Biasanya jg gt kan?", jawab putri membela diri.
"tapi yg ini beda put..!", jawab temannya tegas.

‎"Oh ya jangan lupa nnti minta Tanda Tangan dia...plus fotoin wktu dia tidur hehe..", pinta temannya.
"Tapi...?", Jawab Putri Ragu
"Udah cepat sanaaaaa..!!!", perintah temannya..
Beberapa saat kemudian.
Di depan kamar 503.

‎"TOK...TOK...TOK"
"selamat pagi dgn petugas kebersihan..", kata putri tapi tak ada sahutan..
di ulangny skali lagi..

lagi2 gk ada sahutan meski diulang sampe 3x
Akhirny putri msuk dgn mmakai kunci cadangan yg emang d sediakan hotel

‎"Maaf Permisi...", Kata Putri ragu saat memasuki kamar...
Lampu kamar msih menyala dan tirai msih tertutup...

Putri mencoba smakin masuk ke dalam dan ternyata DIA..
Msih tertidur pulas dgn posisi tengkurap dan bertelanjang dada..

‎"Oh jdi ini orangnya..?", Batin putri saat mencoba melihatnya..
"Klo tidur wajahnya sperti bayi...", kata Putri tersenyum

Saat Putri sedang asyik memperhatikannya tiba2 dia mendengar suara Gaduh di luar.
Putri mencoba mendekati Tirai dan membukanya.

membukany sdikit krn penasaran dgn keadaan d luar...
Di liatny para remaja cwek berkerumun d depan hotel Sambil membawa poster dan berteriak
“RAFAELLLLLLLLLLLLLL....”
“RAFAELLLLLLLLLLLLLL!!!!” teriakny semangat...

Saat Putri sdg asyik mengintip d balik tirai tiba2,
"Jangan membuka tirai sembarangan klo kmu gk ingin terjadi masalah"

Terdengar suara ketus d blakang putri...
Putri sgera buru2 menutupny dan berbalik menghadap Rafael..
"Maaf...", Jawab Putri tertunduk.
"Siapa kamu?", tanya Rafa msih dgn posisi semula dan mata terpejam.
"Saya petugas kebersihan"

"Siapa Kamu...?", Tanya Rafa ketus msih dgn posisi semula tnpa membuka matanya..
"Sa...saya petugas kebersihan disini", Jwab putri gugup.
"Kerjakan saja pekerjaanmu dan cepat pergi dari sini...!!!", Ucap Rafa tegas.
"Ba...baik..", Jawab Putri sgera berjalan dan membersihkan seluruh ruangan dgn sangat hati2 agar tidak membangunkan rafa...

Stelah semuany slesai Putri sgera Kluar dari Kamar dan menutup Pintu dgn pelan2..
Ditinggalkany Rafa yg msih tertidur pulas

Beberapa saat kemudian...
"Gmn put,sudah minta tanda tangan blum?", Tanya temannya putri dgn semangat saat putri kembali ke ruangannya.
Putri cm menggeleng..
"Yaaa...knapa gk kmu gunakan ksempatan sebaik2nya put?", Tanya temannya geram...
"Mau gmn lg?", jawab putri pasrah..
"Oh ya put, nnti malem tlong gantiin aku ya?", Kata temannya membujuk..
"knapa?", tanya putri penasaran..
"Soalny...soalnya aku mau nonton konserny RAFAEL...!!!", Jawab temannya sambil menarik2 baju putri.
Putri melengo..
"mau ya put?please...ini konser impianku.."

‎"Demi konser ini aku rela menabung gajiku selama 5bln...please..", Pinta temannya.
"Hah...!!!", Putri terheran

‎"Tiketnya emang mahal put scara dia Artis papan atas yg skrg lgi di gandrungi...sbenerny dia konser 2x d sini..."

Tapi aku cm sanggup beli tiket cm bwt yg entar mlam...please mau put.."
Temannya memohon..
"Enggak..", jawab Putri sambil berlalu pergi
"please mau ya put..", temannya memohon dan terus mengikutinya dari blakang,
"enggak ", jawab putri

Dan Akhirnya.
Tibalah Waktu konser Yg super megah dihadiri ribuan penonton dan cahaya lampu yg gemerlap..
Smentara itu,

Putri mesti kerja lembur krn gk tega di rayu temannya terus menerus dan akhirnya malam itu dia harus kerja keras sndirian..

Hotel terliat agak lengang krn hampir smuany melihat konser malam itu cm sbagian yg msih bertahan di hotel termasuk putri Yang gk mungkin bisa menonton konser tersebut krna mahalnya tiket, baginya lebih penting bwt beli makan dari pada harus membeli tiket tsb, Lagian putri gk tertarik dgn hal sperti itu, baginya yg penting
KERJA...KERJA..DAN KERJA
Agar stiap hari bisa makan dan bisa membayar sewa kontrakan krna dia hidup sebatang kara makany dia mesti kerja keras untuk memenuhi kebutuhannya shari2.

Malam itu dia lembur sampe malam menyelesaikan semauanya sndirian...
Esoknya..
Sperti biasa d depan hotel sudah berkerumun para remaja cwek berteriak2 sambil membawa poster dan ini lebih banyak dari pada yg kmrn sampe petugas keamanan Kwalahan...
Di Dalam Hotel,
Putri sgera bersiap menuju ke kamar 503 untuk membersihkannya sperti biasa

Meski smalem hbis krja lembur tapi putri harus tetap semangat meski dia cm bisa tidur beberapa jam dan sampe gk pulang tidur d hotel

Saat putri mau mengetuk pintu kamar 503 tiba2 ada yg memanggilny dari arah lain...
"KAK....KAKAK...!!!!", Teriak beberapa gadis remaja ke arahnya..
Putri yg mengetahui hal itu langsung menoleh..
"TUNGGU JGN MASUK DULU..", Teriak mreka dan sgera berlari menuju ke putri sambil membawa banyak Barang..
Putri memperhatikannya.
Dan akhirnya mreka pun sampai dgn nafas tersengal,
"Kita mau tanya apa benar ini kamarny RAFAEL idola kami?", tanya slah satu mreka

Putri mengangguk...
"TU KAN BENER...!!!", Kata mreka girang sambil jingkrak2...
Putri: ????

‎"KAKAK MAU BANTUIN KITA KAN?", Kata mreka memohon..
"apa?", jawab putri ragu
"TOLONG KASIHKAN INI KE RAFAEL", Kata mreka sambil mengeluarkan beberapa KADO dan memberikan beberapa ikat BUNGA dan menyerahkan skaligus pada putri Sampe putri kwalahan dan gk tau gmn cara membawany..
NB: Dsini RAFAEL sbg penyanyi solo terkenal hehe 

 "MAKASIH YA KAK...", Kata mreka serempak dan sgera berlari meninggalkan Putri
"Ta...tapi?", Kata putri tapi mreka sudah pergi..
"DA....DA!!!", Teriak mreka berlalu pergi

‎"Aduh gmn cara bawa nya nie?", gerutu Putri dan sesekali membetulkan kado dan bunga yg hampir jatuh sking banyaknya dan hampir menutupi sbagian wajahnya.
mau bergerak susah
Dia mengetuk pintu dgn pelan sambil bilang

‎"Selamat pagi dengan petugas kebersihan...aduh", kata Putri kwalahan membawa smua barang di depannya..
Dia mengetuk skali lg...dicobany terus krn dia gk mungkin mengambil kunci cadangan yg ada d saku krna tangannya udah penuh ama barang bawaan

‎"Aduh gmn nie...?", keluh Putri yg cm bisa berdiri selama 15 menit tnpa ada yg membukakan pintu.
Dan akhirnya..

Pintu pun terbuka dgn seseorang yg tengah berdiri d balik pintu dgn muka jutek baru bangun tidur plus bertelanjang dada...

Putri mencoba tersenyum meski menahan kesemutan di kaki dan tangannya..
Beberapa saat kemudian, Putri pun msuk

‎"Maaf ini smua ditaruh dmn ya?", Tanya putri sopan d blakang Rafa..
"SUDAH BUANG SAJA...!!!", Jawab Rafa ketus Tanpa mlihat ke arah putri...
"Ta...Tapi..?", kata putri mencoba protes
"AKU BLANG BUANG YA BUANG...!!!", Bentak Rafa dan kemudian melengos pergi menuju ke kamar mandi.
Putri yg mendengar hal itu merasa tdk terima..

‎"MEMANGNYA SEHEBAT APA DIRIMU...???", Kata Putri memberanikan diri.
Rafa yg mndengarnya langsung mnghentikan langkahnya.

‎"AKU HERAN KENAPA MREKA BISA SUKA ORANG SEJUTEK KAMU YG GK BISA MENGHARGAI PEMBERIAN ORG LAIN...", Kata Putri membuang muka

Rafael membalikkan badan dan berjalan mendekati putri
Putri agak berjalan mundur dan Rafa smakin mendekatinya.

Putri smakin terpojok hingga akhirnya dia bersandar ke tembok tanpa bisa berbuat apa2 sambil membawa banyak barang. 

‎"KAMU BLANG APA BARUSAN?", Tanya Rafa sambil menatap mata Putri dgn dalam.
"APA HEBATNYA DIRIMU?", Ulang Putri smbil menatap sinis ke arah Rafa dan bikin Rafa geram hingga Menyibak smua Barang yg d bawa putri hingga berantakan d lantai.

Putri terkejut melihatnya tapi akhirnya dia bisa menguasai diri...
"KAMU PIKIR KAMU SIAPA BICARA SPERTI ITU PADAKU?", Ucap Rafa sambil menunjuk Putri.
"AKU ORG YG TIDAK SUKA JIKA MELIHAT ORG YG TIDAK BISA MENGHARGAI PEMBERIAN ORG LAIN..", Jwb Putri msih terus melihat ke arah Rafa..
"MEMANGNYA KAMU TIDAK TAU SIAPA AKU?", Tanya Rafa tersenyum sinis sambil mendekati Wajah putri
"SAYANGNYA AKU TIDAK TAU SIAPA KAMU N AKU JUGA TIDAK MAU TAU SIAPA KAMU...", Jawab Putri Meremehkan...
Rafael smakin mendekati Wajah Putri dan bikin putri smakin tersudut...
Tapi tiba2 pintu terbuka...

‎"Apa yg kalian lakukan?"
Terdengar suara org yg baru msuk dan ternyata manajer Rafael, Tn.Ann.
Rafael tidak menggubrisnya, Hingga akhirny Tn.Ann melerai mereka berdua
"Sudah...Sudah...apa yg kalian lakukan bagaimana jika org lain mlihatny?"

 Tapi Rafa blm reda amarahny hingga akhirny Tn.ann menarikny..
"Sudah lah Raf...", Kata Tn.ann
"KAMU...!!", Tunjuk Rafa pada Putri
"CEPAT BERSIHKAN SMUA INI!!! AKU GK MAU SAMPAH INI BERSERAKAN DI KAMARKU...", Kata Rafa Kemudian pergi meninggalkan mreka berdua..
"Maaf ya..", kata Tn.Ann mencoba tersenyum ke arah putri

Putri cm mengangguk pelan sambil mata berkaca2 dan kemudian sgera membersihkan smuany sambil sesegukan.
Tn.Ann cm geleng2 melihatnya...
Hari itu Rafael harus menghadiri konferensi pers
Smentara putri tetap bkerja keras d hotel dan sesekali mengusap air matanya jika ingat kejadian tdi pagi...
Malam Hari...
Putri pulang berjalan kaki Saat sbuah mobil mewah melintas di sampingnya dan masuk ke Halaman hotel.
Mobil berenti tepat di depan pintu masuk hotel dan keluarlah seorang Rafael plus menejer d sbelahnya...
Mreka pun msuk ke dalam hotel
Putri nyampe kontrakan...

Putri langsung merebahkan diri d atas tempat tdur..
Dirasakannya kelelahan yg amat sangat hingga dia mencoba memejamkan matany tuk beberapa saat ketika tiba2 HPny berbunyi...
Putri meraba tasnys dan mencoba mencari HPnya.

‎"Ya hallo?", jawab putri lemes
"put kamu dimana skrg?", Tanya orng d sberang telp
Putri sgera melihat ke layar HPny mencari tau sapa penelponnya.
"ya ada apa mell?", Tanya putri stelah mengetahuinya,
"cepet kamu ke hotel skrg!", kata melly panik
"memangny ada apa?", tanya Putri bingung..
"Barusan tamu dari kamar 503 komplain tu", Beritahu melly
"memangny ada apa lg?", tanya Putri
"aku jg gk tau pkokny kmu cpat datang ksini...", jawab melly

‎"Iya tapi skrg udah malam dan lagian skrg hujan...", jawab Putri panik
"saranku mending kmu skrg cpat datang ksini dari pada kmu dpt msalah yg lebih besar lg...ya udah put aku tutup dlu telpnya...", Kata melly
"Ha...Hallo..?”, putri mencobanya

‎"Aduh gmn nie...?", putri dilema...
Saat itu juga putri meraih tas dan sgera berlari ke luar...

Tak d pedulikany hujan lebat mengguyur dia berlari ke arah halte bis...tapi bis yg d tunggu gk datang2..

Putri smakin gelisah diliatnya berulang kali jam ditangannya
"mana ada bis jam sgini ya?aduh..."
Putri sndirian di halte,

Suara kilat mnyambar tak d pedulikannya dan akhirnya dia nekat naik taksi dgn uang yg pas2an.
Hujan smakin deras mengguyur.

Di dalam taksi pkiran Putri kacau,
"apakah dia marah krna aku tidak membuang kado2 tadi?”

Pikiran itu slalu ada d benaknya dan akhirnya putri nyampe d hotel dan hujan msih deras...
"Ini pak...", kata Putri gugup menyerahkan ongkos taksi...

‎"Ongkosny kurang non...", Jawab supir taksi
"Oh msih kurang ya?", kata putri bingung...
Putri sgera melepas Jam tangan mlik satu2ny...
"klo d tambah ini ckup gk pak?", tanya Putri panik...
"emm...ya sudah deh gpp..", Jawab supir taksi pasrah
"mkasih ya pak...", kata Putri girang dan sgera membuka pintu dan berlari menuju ke hotel d bawah guyuran hujan...
Putri berlari cepat menuju ke kamar 503
Dan akhirny..
“Tok...tok..tok” Putri memberanikan diri mengetuk pintu dan
"MASUK..." Terdengar suara dari dalam
Putri perlahan membuka pintu... dan menutupny kembali dgn pelan
Putri berjalan pelan mendekati Rafa yg sdg berdiri d dekat jendela membelakangi Putri.

‎"Ka..katanya tdi memanggil saya..?", Kata Putri menggigil kedinginan hbis kehujanan.
"Apa ada masalah?", Tanya Putri memberanikan diri
"KENAPA BARU DATANG?", Tanya Rafael tnpa melihat ke arah putri..
"Saya sudah berusaha datang scepatny ksini..", Bela Putri
"OH YA?", Suara Rafa mencibir
"Ini sudah bukan jam kerja saya..tapi tiba2 Saya d panggil suruh datang ksini,memangnya ada msalah apa ya?", Tanya Putri
"BANYAK...!!!", Jawab Rafael singkat

Putri: ???
"MASALAHMU BANYAK SAMA AKU...!!!", Jawab Rafa ketus
Putri menelan ludah..
"Mati aku..", batin Putri

Rafael mmbalikkan badan dan melihat ke arah Putri.
Di liatny Putri dari ujung kepala sampe ujung kaki
Rafael cm geleng2 Melihatnya,
Diliatny putri yg sdang basah kuyup dgn memakai sepatu ket butut, tas selempang yg udah ketinggalan zaman,

Baju seadanya dan jeans usang...bkin Rafael geleng2 kepala melihatnya..
Putri cm terdiam sambil memegangi tas selempangnya.

Rafael mendekatiny dan berdiri tepat d depan Putri...
Putri cm bisa tertunduk...
"Oh jadi begini penampilan.. Org yg berani mengajariku tentang menghargai?", Kata Rafa sambil mendekati Wajah Putri dan bikin Putri smakin tertunduk...

Rafa yg mlihatny cm tersenyum sinis..
Putri tertunduk menahan tangis...
"Kamu tadi tanya sberapa hebat diriku?", Tanya Rafa melihat ke arah putri.
Putri mencoba menghindar tp Rafa terus menatapnya...
"Kamu mau tau sberapa Hebat diriku?", Kata Rafa sambil mencekeram lengan putri dan bikin putri kaget d buatnya...
"AYO IKUT AKU...!!!", Kata Rafa seraya menarik Tangan Putri dan membawany pergi...
"Ki...kita mau kmn?", tanya Putri bingung
"DIAM..!!!", Jawab Rafa ketus sambil melihat ke arah Putri...
Putri terdiam dan cm bisa pasrah saat Rafa membawany pergi..

Beberapa saat kemudian...
Tibalah mreka d sbuah swalayan mewah dan yg psti bermerek...
"Mau apa kita ksini?", Tanya Putri bingung
"Mau mengajarimu apa arti menghargai yg sbenernya...", Jwab Rafa sinis...dan kemudian pergi

Putri berdiri mematung bingung dgn apa yg terjadi.
Smentara Rafa sdang mmilih Baju yg pling bgus dan yg psti yg pling mahal dan kemudian melemparkan ke arah putri...
Putri: ???
Dipilihnya beberapa Tas yg pling bgus dan pling mahal d lemparkannya Ke arah Putri...
Mata putri berkaca2...
Dipilihny lgi sepatu yg pling bgus dan mahal kemudian Rafa membawany...

‎"Suka yg mana?", Tanya Rafa sambil membawa 2 pasang spatu yg berbeda
Putri membuang muka...
"AYO CEPAT PILIH", Bentak Rafa
"AKU GK MAU...", Jwab Putri stengah menangis..
"AKU BILANG PILIH..", Bentaknya lgi..

Putri sesegukan...
Rafael membuang spatu trsbut dan mengambil baju yg berserakan di lantai dia ngambil sekenanya dan menarik Tangan Putri, lalu membawany ke ruang Ganti
"AYO CEPAT PAKAI...!!!", Perintahny sambil mengulurkan sbuah baju

‎"GAK MAU...", Berontak Putri...
"AKU BILANG PAKAI...APA PERLU AKU YG MEMBUKA PAKAIANMU?", Bentak Rafa

Kemudian memaksa Putri msuk ke ruang Ganti dan menutup pintunya...
Rafa bersandar d depan pintu Ruang Ganti agar putri tidak bisa kluar...
"BUKAAAA..." Teriak Putri sambil mencoba membuka pintu tapi terhalang Rafa
"AKU TIDAK AKAN PERGI DARI SINI SBELUM KAMU MEMAKAINY...", Jwab Rafa bersandar pada pintu
Putri mencoba keluar tapi gk bisa...dia cm bisa menangis

‎"KAMU SBENERNYA MAUNYA APA SiH..?", Teriak Putri dari dalam sambil menangis Tapi Rafael tidak menjawabny...
Putri menangis..

Stelah beberapa saat ..
Air mata Putri udah kering dan dia udah capek menangis d liatny baju itu dan perlahan2 dia memakainy sambil sesegukan...
Setelah beberapa saat,
"Cepat buka pintu aku udah memakainya..", kata Putri lirih.

Rafa pun perlahan membuka pintu d liatnya Putri sdang tertunduk d dalam..
Rafael membantuny bangun tapi Putri menolaknya...

‎"Trus apalagi?", Kata Putri pasrah dgn mata sembab
Beberapa saat kemudian Rafa memakaikan spatu yg pling bgus dan memilihkan Tas yg cocok bwt Putri...
"BUNGKUS SMUANYA...", Perintah Rafa pada pelayan toko
"Baik tuan..", jawabnya

Beberapa saat kemudian
Rafael membawa Putri ke sbuah Restoran mewah
"PESAN YG PALING MAHAL...", Kata Rafa singkat

‎"GK MAU...", Jwb Putri acuh
"APAKAH KAMU TIDAK DENGAR APA YG AKU BILANG..?", Tanya Rafa menatap Putri

Dan Akhirny mlam itu mreka makan malam berdua meski dgn perasaan terpaksa...
"Di mana Rumahmu biar aku antar..?", Tanya Rafa saat mreka keluar dari restoran..
"Buat Apa?", Tanya Putri
"Memangny tdk boleh?", jawab Rafa cuek

Dan Akhirny...
Mreka berdua tiba d kontrakan Putri...
"Ini tempat tinggal ku..", Kata Putri saat membuka pintu

Rafael berdiri mematung sambil melihat isi kontrakan Putri...
Beberapa Jam kemudian..
Putri berbaring di atas tempat tidur sambil melihat Tas dari toko swalayan berjejer d sbelah tempat tidur
Smentara d tmpat lain

Rafael sdang dugem...
Esok Harinya..
Sperti biasa Putri bersiap membersihkan Kamar Rafa..
Di dalam Kamar Rafa

‎"Semalam kamu kmana Raf..?", Tanya manajer Ann d sbelah Rafa yg sdang tidur tengkurap...
Tapi Rafa tdk menjawabny..

‎"Jgn bkin msalah dgn gadis itu...", Kata manajer Ann yg ternyata Tau..
Rafa mengernyitkan Dahi..

‎"Mau berapa lama kamu main2 Sama dia?", Kata manajer Ann lg tapi Rafa pura2 tdk mendengarnya
"apa perlu aku bereskan?", Tanya Tn.ann dan Rafa mlah menutup mukany dgn selimut...
Tiba2..
BRAKKKKKKK...
Sesuatu terjatuh d depan pintu..

‎"Siapa?", Tanya Tuan Ann
Tapi tak ada jwaban cm suara sesegukan Putri yg sudah mendengar percakapan mreka d balik pintu.

Besokny...
Putri berdiri tepat d depan pintu kamar Rafa sambil menjinjing beberapa tas dan yg gk lain

Berisi beberapa baju, tas dan spatu yg dibelikan Rafa kmrn..
“Tok..Tok..Tok”
Putri mengetuk pintu dan seseorang membukanya.

‎"Selamat pagi..", Sapa Putri pada Tn.Ann d balik pintu
"Iya ada apa?", jawab Tn.Ann
"Bisa saya ketemu Rafael?", Tanya Putri
"Oh dia sedang mandi", jawab Tn.Ann
"Oh klo gt saya nitip ini aja bwt dia..", kata Putri sambil memberikan tas yg dia pegang sdari tdi.
"apa ini?", Tanya tn.Ann mencoba melihatny..
Putri cm tersenyum

‎"mkasih sblumny dan saya pergi dlu", Pamit Putri
"eh tunggu..", Panggil tn.Ann
"Iya?", Putri mengurungkannya

‎"Aku harap kamu jgn salah paham dgn smua ini...", Tn.Ann menjelaskan
"maksudnya?", Tanya Putri

‎"Dia slalu begini terhadap Fans nya dan dia gk ada maksud lebih, skrg dia cm fokus ama konserny...aku harap kmu mengerti", Jawab Tn.ann
"Oh saya mengerti kok..", kata Putri lirih
"aku harap stelah ini kalian tdk usah bertemu lg...", pinta Tn.ann
Putri cm mendengarkan,
"dgn seringny kalian bertemu itu mlah smakin mnambah masalah bwt dia", Katanya lgi

‎"saya mengerti..", jawab Putri mengangguk pelan kemudian pergi dgn mata berkaca2...
Beberapa saat kemudian

‎"Siapa tuan Ann?", Tanya Rafa saat baru kluar dari kamar mandi dan mlihat Tn.ann menutup pintu.
"Oh bukan siapa2 kok..", Jawab Tn.Ann sambil menyembunyikan tas d balik punggungnya...
"Oww...", Ucap Rafa percaya

Besoknya...
Saat Rafa bersiap ke kamar mandi Terdengar ketukan pintu
"Selamat pagi dgn petugas kebersihan..."

Rafa sgera menuju ke pintu dan membukanya Tapi Yg datang bukan Putri tapi petugas lain yg mulai hari ini menggantikan Putri.

Beberapa saat kemudian
Saat petugas itu mulai sibuk membersihkan..
Rafa memberanikan diri bertanya..

‎"Kemana petugas yg biasany..?", tanya Rafa
"Oh maksud tuan, Putri?”, jawabny dan Rafa mengangguk..

‎"Mulai hari ini dia Bertugas d tempat lain..", Jawabnya
"Oww..", jawab Rafa lirih
Dia pun sgera menuju ke kamar mandi

Hampir sminggu ini Rafa tdk melihat Putri dan dia jg sibuk mempersiapkan konser keduany...
Suatu hari

Ada segerombolan cewek mencegat Putri saat dia baru pulang krja...
"Kalian mau apa?", Tanya Putri saat mreka menghalangi jalannya..
"Punya hubungan apa kamu sama RAFAEL?", Tanya slah satu dari mreka dan mendorong tubuh Putri..

‎"Maksudnya?", Tanya Putri bingung..
"kamu kan yg prnah jalan ama Rafael?", Tanya mreka ketus..

Putri tdk menjawabny dia cm bisa berjalan mundur terpojok...
"Kita gk akan biarin idola kita jalan ama cwek kyk kamu..", Bentak mreka dan mengeroyokny...
"Dasar wanita sialan...", Kata mreka saat menjambak Rambut Putri, menampar wajahny dan mencaci makiny sedemikian Rupa...
Putri cm bisa menangis saat mreka membully nya...
Besokny...
D hotel...

Rafael sdg berjalan berdua ama Tn.ann menuju pintu keluar saat dia tiba2 melihat Putri sdang mengangkat sesuatu yg berat.

‎"Ada apa Raf?", Tanya Tn.ann saat Rafa menghentikan kakiny...
Tn.ann mlihat ke arah yg dituju dan diapun geleng2

‎"Sudahlah Raf...Ayo kita pergi..", Pinta Tn.ann tapi Rafa tak menggubrisny...
"Sudah jgn menambah msalah dia lgi..!”, Kata Tn.Ann
"Maksud tuan ann?", Tanya Rafa
"Kalo kmu slalu memperhatikannya mlah smakin banyak orng yg memukulnya..!", Kata Tn.Ann
"Maksud tuan ann?", Tanya Rafa
"Kalo kmu slalu memperhatikannya mlah smakin banyak orng yg memukulnya..!", Tn.ann mnjelaskan
"memukulny?", ulang rafa
"apa kmu tdak tau? gara2 perhatianmu itu smalem dia hbis d hajar ama Fans kmu", Jawab Tn.ann dan bkin Rafa kaget
"Mreka mergokin kmu wkt kmu jalan ama dia makany mreka melampiaskan am dia", katany lgi

‎"Sudahlah jgn pkirin msalah itu lg...pkirin aja persiapan bwt konser kmu bsok...", pinta Tn.Ann
Rafa berdiri mematung

‎"Ayo Raf...pers sudah menunggu kita", Kata Tn.ann sambil menarik Tangan Rafa
Mreka pun mulai jalan
tapi tiba2..

Rafa menghentikan langkahny...
"Ada apa lg Raf?", Tanya Tn.ann
"Tuan Ann duluan saja spertiny ada barang ku Yg tertinggal..", Kata Rafa beralasan dan kemudian dia berlari msuk ke hotel.
"TAPI RAF...?", Panggil Tn.ann

Tapi Rafa tak menggubrisny...
beberapa saat kemudian di tempat lain...
Putri sdang berjalan membawa tumpukan selimut Yg berat dan tanpa dia sadari Rafa sdang berjalan d blakangny...
Rafa terus memandanginy tnpa spengetahuan Putri dan akhirny Rafa mempercepat langkahnya dan menyambar lengan Putri..
"Ayo ikut aku...!", Kata Rafa menarik tangan Putri

Dari samping.
"Eh mau kmana?", Tanya Putri bingung tapi Rafa tdk menjawabnya..
Slimut yg sedari tdi di bawa Putri Sketika berserakan d atas lantai...
Dan Akhirnya Rafa membawa Putri ke tempat sepi dan menyandarkany ke tembok..

‎"Kamu ni apa2an ce?", Bentak Putri dan mendorong tubuh Rafa d depannya...
"Wajah kamu knapa?", Tanya Rafa tiba2

‎"Bukan urusanmu..", jawab Putri sambil membuang muka..
"Apakah krna aku?", Tanya Rafa yg terus menatap Putri..

Putri tdk menjawab dia terus saja memalingkan muka..
"Maaf sudah melibatkanmu..", Kata Rafa lirih 

‎"Aku sudah terbiasa menghadapi masalah sperti ini bahkan yg paling buruk skalipun...", Kata Putri menatap Rafa..

Mreka terdiam beberapa saat,
Dan akhirny Rafa pun mulai bicara
"Kmana saja kmu slama ini? knapa aku tdk prnah melihatmu?", Tanya Rafa
Putri tdk menjawabnya..
"Apa kamu menghindariku?", Tanya Rafa skali lgi

‎"A...aku?", kata Putri yg tiba2 ada telp masuk d HP Rafa..
Rafa mengeluarkan HPnya dan ternyata dari Tn.Ann

Tapi Rafa tdk menjawabny...
"Knapa tdk d jawab?", tanya Putri
"Mana hp mu?" Rafa balik tanya..

‎"Buat apa?", kata Putri bingung
"CEPAT MANA HP MU?", Bentak Rafa dan Putri sgera mengeluarkannya..

Rafa sgera merebutnya dan beberapa kali mmencet tombol di HP Putri dan kemudian mengembalikanya.
"Simpan No.ku...", Kata Rafa kemudian Pergi...
Putri: ???
Dan Hari itu mreka mlakukan aktifitas masing2..
Rafa ada jumpa pers,

Smentara Putri mlakukan smua pekerjaany d hotel...
Beberapa hari kemudian
Putri merebahkan diri di kamar

Saat tiba2 HP nya berbunyi...
Di liatny sbuah nama
"RAFAEL..."
Putri Ragu menjawabnya dan akhirny..

‎"Hallo..?", jawab Putri males2an
"Bisa kamu ksini?", Tanya Rafa d sberang
"Aku sudah pulang", Jawab Putri ketus

‎"Aku tidak menyuruhmu datang ke hotel..", kata Rafa
"trus?", Tanya Putri
"aku skrg sdang berada d luar", Kata Rafa
Putri: ???
"Cepat datang ksini...!", Perintah Rafa
"Tapi aku tidak tau tempatnya?", jawab Putri

‎"Aku akan memberitahukan posisinya dimana", ucap Rafa
"Aku tidak mau pergi..", jawab Putri asal..

‎"KAMU HARUS KESINI...!!!", Bentak Rafa
"knapa aku mesti ksana?", jawab Putri manyun
"Krn aku akan menjawab Apa yg prnah kamu tanyakan", Kata Rafa lirih
Putri: ???
Beberapa saat kemudian,
Putri berjalan di sbuah jembatan sepi yg kanan kiriny diapit lautan yg sangat luas dgn pemandangan yg sangat bagus...
Terliat Rafa sdang bersandar d tepi jembatan sambil menikmati pemandangan skitar.
Putri berjalan mendekatinya.
Dan kini dia berdiri d sbelah Rafa

Rafa cm tersenyum saat mengetahui kehadiran Putri sambil mlihat ke arah lain..
Mreka terdiam beberapa saat..

‎"Kamu prnah tanya knapa aku tidak bisa menghargai pemberian Fans ku?", Kata Rafa Sambil Tangan bersandar mlihat ke arah lautan

Putri terdiam sambil mendengarkan Rafa d sbelahny...
"Karena aku lebih suka hadiah yg di bwt dengan tangan sndiri...", kata Rafa menerawang
"Bagiku itu lebih berarti dari pada Hadiah yg beli d toko krna smua orng bisa memakainy..", Katany lg..

‎"Gk perlu mahal yg penting d buat dgn hati...", Kata Rafa trsenyum sambil melihat ke arah putri yg berdiri d sampingny

‎"Besok kau ada waktu?", Tanya Rafa tiba2
"Knapa?", jawab Putri bingung
"Datanglah ke konserku..", Kata Rafa sambil melihat ke arah lain..
sketika Putri melihat ke arah Rafa
"Aku kerja..", jawab Putri beralasan..

Rafa terdiam,
"Aku gk mungkin datang ke konser smegah itu smentara tiketnya aku gk mampu beli..", ucap Putri tertunduk.

Rafa menghela nafas...
Kemudian dia berjalan meninggalkan Putri,
Tapi saat Rafa tepat d samping Putri 

Dia menghentikan langkahnya
Tangannya memegang ssuatu dan mmberikannya pada tangan Putri di sbelahnya.
"Aku harap kamu datang", Bsik Rafa kmudian pergi
Beberapa saat stelah Rafa pergi Putri prlahan mengangkat Tangannya.
Di liatny sbuah tiket VVIP

Malam Harinya
Putri bolak balik d atas tempat tidur dia gelisah mikirin bsok
"Apa yg harus aku lakukan?", batinnya 

Di liatny tiket yg d truh di samping tempat tidur
Dia menatap galau
dan stelah beberapa saat dia pun bangun  dan dia mengerjakan sesuatu hingga larut malam...
Besokny...
Smua pada heboh ingin menyaksikan konser Rafael

Smentara Putri msih harus mengerjakan smua pekerjaannya dan sesekali dia melihat ke arah jam
Malam Harinya...

Para remaja cwek sgera memadati Arena konser
D Ruang make up.
Rafa mencoba menghubungi seseorang  Tapi tak prnah ada jawaban...
Hingga Akhirny konser pun akan sgera dimulai dan Rafa harus bersiap2
Dan Saatny tiba...

Konser sesi pertama berjalan dgn meriah dan super megah sesi berikutny pun demikian saat ganti baju Rafa msih sempat mengecek HP tapi hasilnya slalu nihil dan dia harus melanjutkan konserny dan sesekali mlihat ke arah penonton...tapi

Yg d cari gk ada...
Hingga akhirnya
Rafa berganti kostum untuk penampilan terakhirny...
Saat d Ruang make up

Penata Rias dan stylis sibuk mendandani Rafa saat tiba2 rafa melihat sesuatu d atas meja Riasnya.
Serangkai bunga

Plus Gelang menjuntai d atas meja...
Rafa meraihnya
Sbuah gelang sderhana yg dibuat dgn tangan.
Rafa tersenyum Melihatny...
Konser sgera berakhir dan Rafa memilih Lagu ballad yg sangat menyanyat hati...
Malam itu Rafa memakai Jas Hitam yg super keren dgn dalaman kaos putih plus Lengan jas agak d angkat ke atas shingga GELANG yg d pake Rafa Terliat saat dia sdang menyanyi...
Dan Konser pun Usai tapi para penoton tdak beranjak dari tempat dudukny meski lampu dinyalakan.
Rafa msih berdiri d atas panggung shingga penonton yg di dominasi remaja cwek smakin menjerit histeris.

‎"RAFAELLLLLLLLLL....!!!", Teriak Mreka tapi yg d panggil mlah sibuk mencari seseorang d kerumunan para penonton.

D liatny dari ujung sampe ujung tapi Rafa tetap tdak mnemukan sosoknya.
"APAKAH KAMU DI SINI?", Tanya Rafa melalui microfon dan bikin suasana makin tak terkendali Para penonton mencoba maju ke arah panggung dan bkin petugas keamanan kwalahan

‎"AKU TAU KAMU DI SINI...!”, Ucap Rafa skali lgi dan bkin penonton mlah smakin maju ke depan...
"RAFAELLLLLLLLL...", Teriak mreka mkin tak terkendali
Tapi saat Rafa mencoba melihat ke arah penonton ada seseorang yg malah mundur dan pergi meninggalkan tempat itu...
Rafa yg mlihatny sgera mengejarnya tapi terhalang oleh Ribuan penonton Yg mencoba mendekatinya...
Rafa berusaha menerobos Para penonton dan mreka mencoba memegang lalu mengejarny dan bikin ptugas Smakin kwalahan...
Rafa berlari d antara penonton dan sgera keluar dr Arena konser.
Dia mencari ke setiap tempat

Tapi hasilnya slalu nihil hingga akhirnya manajer Ann mengejarny
"Raf..kamu knapa?”, Tanya nya
"DIA DI SINI...!!! AKU YAKIN DIA DI SINI", Jawab Rafa kebingungan
"Siapa yg kamu maksud?", Tanya Tn.ann
Tapi Rafa tdk menjawabny

Dia terus mencari
"Jangan blang kmu sdang mencari Putri?", Tanyanya
Rafa tdk menggubrisnya
"Sudahlah Raf jgn bodoh..Masih banyak wanita lain yg lebih baik darinya...", kata tn.Ann
Rafa yg mendengar hal itu langsung mendekati Tn.ann

‎"Tn.Ann boleh mengatur pekerjaanku...TAPI tuan Ann tidak bisa mengatur perasaanku...", Jawab Rafa murka

 "Mulai Hari ini Tn.Ann tdk perlu menjadi manajer ku lagi...!!!", Kata Rafa sewot kemudian pergi meninggalkany..

‎"Tapi Raf...?", Kata Tn.Ann yg cm bisa berdiri mematung...
Beberapa saat kemudian
Putri berjalan sndirian

Di tengah Jembatan yg sepi sesekali dia melihat pemandangan d skitarny...
"Malam yg indah..", Batin Putri

Sambil Berjalan pelan...
Sampe Akhirny langkahny terhenti saat dia melihat seseorang sudah berdiri d depannya dgn jarak beberapa meter.
Mreka saling berpandangan...
Diliatny Rafa yg msih memakai jas Hitam keren nya...

Smentara Putri memakai baju yg sangat sederhana,celana jeans,sepatu kets plus tas selempang yg slalu dibawany..

Rafael berjalan pelan mendekati Putri dan Putri cm berdiri mematung...
Hingga Akhirny Rafa berdiri tepat d depan Putri

Mreka saling berpandangan...
Hingga akhirny Rafa pun bicara.
"Saat Kamu blang klo kamu tdak mengenalku... Aku sangat Bahagia mendengarnya...", Ucap Rafa sambil melihat ke arah Putri
"Saat kamu Meremehkanku..!!!..Aku justru sangat senang mendengarny...Ku pkir aku tdk akan bisa bertemu org yg tdk menganggap Aku Rafael sang idola.."

‎"Aku sangat ingin skali bertemu org yg bisa menerima aku apa adany dan gk melihat aku sbg idola tapi seorang Rafael yg biasa"

‎"DAN...Kamulah org yg slama ini aku cari..", Kata Rafa sambil menggenggam Tangan Putri..
Putri Tak bisa berkata apa2

Rafa Perlahan mendekat ke telinga Putri dan berbisik.
"Saranghae...", Bsik Rafa dgn lembut dan bkin mata Putri berkaca2

Hingga Tanpa Sadar air mata pun menetes
Rafa mendekati bbir Putri dan menciumny dgn lembut...
Putri smakin terisak dan membalas ciuman Rafa..
"Sarange..", Ucap Rafa skali lgi kemudian mencium putrid dan Putri bahagia mendengarny

Mreka berdua berciuman d atas jembatan yg sepi dgn malam penuh Bintang...

-to be continued-

Diandra Rafa_

Reply to:

Reply to Rafael Natasha

Reply to Rafael Natasha

Send